Penjara Rindu
rindu terpenjara
dalam kusam kamar
irama sendu
berkumandang
esak gendang
bertingkah
rona kenangan
mengkupu-kupu
mengisi ruang
penjara rindu
Wednesday, May 27, 2009
Tuesday, May 26, 2009
Monday, May 25, 2009
Lawak Sekampung
Badan : Satu untuk aku
Satu untuk engkau
Dua untuk aku
Dua Untuk engkau
Tiga untuk aku
Tiga untuk engkau
Lepas tiga apa daa
Nyawa : Hentam saja daaa
Badan : Hentam saja daaa untuk aku
Hentam saja daaa untuk engkau
Nyawa : Eiii apa daa
Badan : Eiii apa daa untuk aku
Eiii apa daa untuk engkau
Nyawa : Kau ni apahal ? Kenapa ni bahlul ?
Badan : Aku dulu belajar matematik dan sains dalam Bahasa Inggeris
Satu untuk engkau
Dua untuk aku
Dua Untuk engkau
Tiga untuk aku
Tiga untuk engkau
Lepas tiga apa daa
Nyawa : Hentam saja daaa
Badan : Hentam saja daaa untuk aku
Hentam saja daaa untuk engkau
Nyawa : Eiii apa daa
Badan : Eiii apa daa untuk aku
Eiii apa daa untuk engkau
Nyawa : Kau ni apahal ? Kenapa ni bahlul ?
Badan : Aku dulu belajar matematik dan sains dalam Bahasa Inggeris
Wednesday, May 20, 2009
lautan
seenaknya, segara
lahirnya memukau pandangan
dasar hati
tersimpan sebuah kehidupan
aku hanya bisa singgah
bertakhta tiada ku mungkin
segara
semanisnya, laut
luas hanya pada pandangan
namun setitik air jua asalmu
biar kita sama memahami
izinkan aku
biar hanya mendayung
namun di dasarmu
dapat ku nikmati
dari zahirmu
seenaknya, segara
lahirnya memukau pandangan
dasar hati
tersimpan sebuah kehidupan
aku hanya bisa singgah
bertakhta tiada ku mungkin
segara
semanisnya, laut
luas hanya pada pandangan
namun setitik air jua asalmu
biar kita sama memahami
izinkan aku
biar hanya mendayung
namun di dasarmu
dapat ku nikmati
dari zahirmu
Monday, May 18, 2009
Sepi Malam
sepi malam
jiwa resah
pelabuhan hati
setia menanti
hadir sebuah cinta
antara angan
dan sedar
kabus rindu
selubungi perasaan
pandanganku kabur
antara faham
dan tidak
setiap bait kata
aku berjalan
menjejak alur rindu
puing kenangan
ku himpun
mencari realiti
sepi malam
hanyutkan perasaan
karamku di segara rindu
jiwa resah
pelabuhan hati
setia menanti
hadir sebuah cinta
antara angan
dan sedar
kabus rindu
selubungi perasaan
pandanganku kabur
antara faham
dan tidak
setiap bait kata
aku berjalan
menjejak alur rindu
puing kenangan
ku himpun
mencari realiti
sepi malam
hanyutkan perasaan
karamku di segara rindu
Tuesday, May 12, 2009
Kursus
alkelantani hari ini menghadiri kursus yang bakal berlansung selama 3 hari di Kementerian Kesihatan Malaysia. Kursus hari ke arah pembentukan jati diri dan tranformasi dalam membina kerjaya. Pelbagai aktiviti dijalankan. Banyak manfaat diperolehi sepanjang program berlansung. Untuk hari pertama, peserta hanya didedahkan dengan proses mengenal diri dalam erti kata menilai kelebihan dan kelemahan diri dalam membina keyakinan diri.
aktiviti dilakukan secara berkumpulan. ini satu cara membina semangat kerjasama dan setiakawan. kami saling mambantu dalam menyelesaikan tugasan yang diberikan.
aktiviti dilakukan secara berkumpulan. ini satu cara membina semangat kerjasama dan setiakawan. kami saling mambantu dalam menyelesaikan tugasan yang diberikan.
Friday, May 8, 2009
Tuesday, May 5, 2009
Mencari Redha Mu
aku berjalan
meredah kabus perasaan
embun rindu
meresap
dinginkan rongga
jiwa
tunas kasih
mekar kembali
biarpun
dalam kesamaran
bukan fatamorgana
yang dikejarkan
tasbih erat di tangan
hitungan biar di jari
namun ingatan
semarak di hati
bibir meratib
itu qauli ku
ingatan
tugas qalbi ku
perjalanan
syariatku
aku berjalan
berjarak
antara
duniawi dan ukhrawi
mengenal hakiki
rindu
membawa aku ke sana
dingin hati
nan damai
berjalan
ke pelabuhan hati
agar perasaan ini
tertambat dengan redha mu
meredah kabus perasaan
embun rindu
meresap
dinginkan rongga
jiwa
tunas kasih
mekar kembali
biarpun
dalam kesamaran
bukan fatamorgana
yang dikejarkan
tasbih erat di tangan
hitungan biar di jari
namun ingatan
semarak di hati
bibir meratib
itu qauli ku
ingatan
tugas qalbi ku
perjalanan
syariatku
aku berjalan
berjarak
antara
duniawi dan ukhrawi
mengenal hakiki
rindu
membawa aku ke sana
dingin hati
nan damai
berjalan
ke pelabuhan hati
agar perasaan ini
tertambat dengan redha mu
Monday, May 4, 2009
Sungai Mengalir Lesu
sungai mengalir lesu
sesuai umurnya
jalur arus
sarat mengendong
sampah
hanyir
kotor
busuk
mampu menahan
masih berbakti
anaknya ini
bisa meneguk
titis kasih
mengalir tiada henti
sungai mengalir lesu
tiada melawan arus
menuju muara
menghumban
sampah
hanyir
kotor
busuk
bisa mengurang
bukan membuang
sungai mengalir lesu
saat fajar
menyingsing
gelap malam
suasana sunyi
hanya deruan
sepi mengatur langkah
menanti anaknya ini
penuh harap
kasih diteguk
bukan sama
humban ke dasar
sampah
hanyir
kotor
busuk
anak nya kini
bisa mendayung
tiada lagi
sungai mengalir lesu
sesuai umurnya
jalur arus
sarat mengendong
sampah
hanyir
kotor
busuk
mampu menahan
masih berbakti
anaknya ini
bisa meneguk
titis kasih
mengalir tiada henti
sungai mengalir lesu
tiada melawan arus
menuju muara
menghumban
sampah
hanyir
kotor
busuk
bisa mengurang
bukan membuang
sungai mengalir lesu
saat fajar
menyingsing
gelap malam
suasana sunyi
hanya deruan
sepi mengatur langkah
menanti anaknya ini
penuh harap
kasih diteguk
bukan sama
humban ke dasar
sampah
hanyir
kotor
busuk
anak nya kini
bisa mendayung
tiada lagi
sungai mengalir lesu
Subscribe to:
Posts (Atom)